Semilir angin malam ini terasa sejuk menembus dinding
bajuku, saat ku menyusuri jalan sultan Abdulrahman Pontianak, Sabtu (1/12).
Sekitar pukul 22.30, jalan itu di padati anak-anak muda dengan nongkrong di
atas sepeda motor mereka.
Perlahan ku kendorkan gas motorku, kali ini aku tidak
sendirian. Aku ditemani salah satu personil polisi berpakaian santai, yang
kebetulan ingin memantau. Ia akrab di panggil bang Joko. “Disini biase ade
balapan liar”, ujarnya padaku. Aku hanya terdiam dan mengangguk saja.
Tidak lama kemudian, suara motor terdengar berdengung di
belakang tempat kami singgah. Motor itu milik anak-anak yang sengaja iseng.
Kami langsung bergegas meninggalkan tempat itu, balapan liar memang sering di
pergok oleh aparat kepolisian. “Sering ada razia tu, di berbagai tempat lah”,
ungkap Joko lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar